bekamjakarta.com Headline Animator

ASSALAMU'ALAIKUM WR,WB.

JENGGOT



بسم الله الرحمن الرحيم
إن الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادي له .وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمداً عبده ورسوله. أما بعد
http://img1.blogblog.com/img/icon18_wrench_allbkg.png
JENGGOT
Artikel ini dilatarbelakangi oleh kebodohan kelompok Hizbi yang mengklaim bolehnya mencukur jenggot sampai habis. Bahkan ada cerita unik, bahwa seorang teman kami dipaksa mencukur jenggotnya ketika terjebak di markas mereka di Kediri, dengan alasan mirip Abdullah Mabrur (nama lain Ustadz Mauluddin=orang yang dinyatakan oleh mereka murtad hanya karena beliau hijrah kepada pemahaman salaful ummah).
Ya Allah… ini kebodohan yang nyata, kita tidak meniru dan mengikuti manusia yang tidak maksum, tetapi ‘itiba kepada perintah Rasulullah shallallahu’alaihi wasalam.
-------------------------------------------------------------------------
Berkata Syaikh Al-Muhadits Muhammad Nasiruddin Al-Albani rahimahullahu dalam Kitabnya Adab Al-Zifaf:
“Kebiasaan buruk lain yang sama buruknya, atau mungkin malah lebih buruk daripada yang telah disebutkan sebelumnya (mencabut alis, memanjangkan dan mengecat kuku, dll) adalah kebiasaan yang banyak dilakukan oleh kaum laki-laki, yaitu mencukur jenggot meniru kebiasaan orang-orang Eropa yang kafir. Sepertinya merupakan aib bila seorang laki-laki yang menjadi pengantin tidak mencukur jenggot!
Perbuatan mencukur jenggot ini mengandung beberapa pelanggaran.
1. Mengubah ciptaan Allah, Allah Ta’ala berfirman tentang setan,
لَعَنَهُ اللَّهُ وَقَالَ لأتَّخِذَنَّ مِنْ عِبَادِكَ نَصِيبًا مَفْرُوضًا وَلأضِلَّنَّهُمْ وَلأمَنِّيَنَّهُمْ وَلآمُرَنَّهُمْ فَلَيُبَتِّكُنَّ آذَانَ الأنْعَامِ وَلآمُرَنَّهُمْ فَلَيُغَيِّرُنَّ خَلْقَ اللَّهِ وَمَنْ يَتَّخِذِ الشَّيْطَانَ وَلِيًّا مِنْ دُونِ اللَّهِ فَقَدْ خَسِرَ خُسْرَانًا مُبِينًا
Allah melaknat setan dan setan itu mengatakan: "Saya benar-benar akan mengambil dari hamba-hamba Engkau bagian yang sudah ditentukan (untuk saya), dan aku benar-benar akan menyesatkan mereka, dan akan membangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan menyuruh mereka (memotong telinga-telinga binatang ternak), lalu mereka benar-benar memotongnya, dan akan aku suruh mereka (merubah ciptaan Allah), lalu benar-benar mereka merobahnya". Barang siapa yang menjadikan setan menjadi pelindung selain Allah, maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata. (Qs. An-Nissa 118-119).
Nas Al-Qur’an diatas secara gamblang menyatakan bahwa tindakan mengubah ciptaan Allah tanpa seizin-Nya merupakan bentuk ketaatan kepada setan dan perbuatan durhaka kepada Allah Yang Maha Rahman. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Rasulullah shallallahu’alaihi wasalam melaknat wanita-wanita yang mengubah ciptaan Allah untuk berhias diri sebagaimana telah dibahas dimuka.
Tidak diragukan lagi bahwa seseorang mencukur jenggot juga dengan tujuan untuk berhias diri. Oleh karena itu, perbuatan mencukur juga termasuk perbuatan terlaknat, karena memiliki sebab yang sama dengan perbuatan-perbuatan terlaknat diatas.
Saya mengatakan “Tanpa seizin Allah” adalah agar tidak ada anggapan bahwa mencukur bulu kemaluan dan tindakan-tindakan lain yang diizinkan oleh Islam, bahkan dianjurkan atau malah diwajibkan, termasuk perbuatan mengubah ciptaan Allah.
2. Pelanggaran terhadap perintah Nabi shallallahu’alaihi wasalam: “Pangkaslah kumis dan panjangkanlah jenggot”. (Hadits ini diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim lihat selengkapnya dalam kitab asli -pen).
Telah kita ketahui bersama, kaidah ushul menyebutkan bahwa suatu perintah hukumnya wajib kecuali bila ada dalil lain yang mengubahnya dari hukum wajib tersebut. Akan tetapi, dalam hal perintah memanjangkan jenggot ini justru ada dalil lain yang menguatkan hukum wajib tersebut, yaitu memendekan jenggot termasuk perbuatan meniru orang-orang kafir.
3. Menyerupai perbuatan orang-orang kafir, Rasulullah shallallahu’alaihi wasalam bersabda,“Pangkaslah kumis dan panjangkanlah jenggot, selisihilah orang-orang Majusi”. (Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim lihat selengkapnya dalam kitab asli -pen)
4. Menyerupai kaum wanita, “Rasulullah melaknat laki-laki yang menyerupakan diri seperti wanita dan melaknat wanita yang menyerupakan diri seperti laki-laki”. (Hadits ini diriwayatkan oleh Bukhori lihat selengkapnya dalam kitab asli -pen)
Tidak diragukan lagi bahwa tindakan laki-laki mencukur jenggot yang telah menjadi pembeda dirinya dengan wanita benar-benar merupakan tindakan menyerupai wanita.
Mudah-mudahan dalil-dalil yang telah kami kemukakan ini bisa meyakinkan orang-orang yang melanggar larangan Allah dalam urusan jenggot ini dan bisa menjadikan mereka sadar terhadap kesalahan mereka selama ini dan semoga Allah menghindarkan kita dari segala hal yang tidak dicintai dan tidak diridai Allah Ta’ala. (akhir nukilan).